Selasa, 22 Januari 2013

Mengubah template di blogger

Pertama buka blogger yang kamu miliki
Kemudian pilih setting setelah itu terbuka pilih template
Tak lama akan terbuka ada beberapa pilihan yaitu latar belakang, sesuaikan lebar, tata letak dan tingkat lanjut
Kemudian pilih latar belakang untuk mengganti background pada blogger anda bisa dari thema yang telah ada ataupun mengunggah gambar yang ada pada komputer anda. terserah ingin menggunakan foto anda untuk blogger ataupun foto artis yang anda sukai.
Setelah itu terapkan ke blogger anda maka background anda pun akan berubah

Jika ingin mengganti gaya tulisan pada judul blog anda pilih tingkat lanjut kemudian pilih judul blog maka akan muncul gaya tulisan, warna teks dan bentuk tulisan. Silahkan memilih sesuai yang anda inginkan

Selamat mencoba 

Kamis, 17 Januari 2013

CORPORATE PUBLIC RELATION


pengertian corporate public relation

  CORPORATE PUBLIC RELATIONS PR dalam suatu organisasi seringkali disebut sebagai Corporate PR, tapi seiring dengan perkembangan baru dari kampanye PR dan pemasaran, PR kemudian ditempatkan di bagian Marketing. Fungsi dan peran Corporate PR (CPR) dan Marketing PR (MPR) berbeda. Thomas L. Harris dalam "The Marketer’s Guide to Public Relations—How Today’s Top Complete Are Using the New PR to Gain a Competitive Edge", mengatakan: the CPR function may well remain a corporate management function, and what is now known as MPR will become a marketing management function. Under such a scheme, the mission of CPR would be to support corporate objectives. The mission of MPR would be to support marketing objectives. Rhenald Khasali dalam "Manajemen Public Relations", mengatakan, CPR mempunyai tugas yang sangat sensitif, yakni menjaga kepuasan para stakeholders termasuk pemegang saham dan pemerintah. CPR bertanggung jawab terhadap pencegahan dan pemecahan krisis yang dapat mematikan perusahaan. Pekerjaan-pekerjaan ini membutuhkan kedekatan CPR dengan pemimpin puncak dan memerlukan dukungan penuh dari pimpinan puncak, atau di Indonesia dalam hal ini adalah pemegang saham mayoritas. Perusahaan-perusahaan besar yang mempunyai anak perusahaan dalam jumlah besar, karyawan yang sangat banyak, kerjasama usaha yang terkait secara nasional maupun internasional dengan badan-badan lain, dan mempunyai banyak unsur lingkungan yang perlu didekati, maka tugas CPR dapat dibagi-bagi lebih detil lagi. Misalnya, hubungan dengan komunitas, pers, dan pemerintah.

 Ruang lingkup pekerjaan CPR, antara lain: 1. Hubungan dengan pemerintah: lobi, mempercepat proses prosedur perizinan, memperoleh dukungan-dukungan moril, dan izin-izin legal lainnya; 2. Hubungan dengan komunitas: masalah polusi, keamanan, fasilitas-fasilitas sosial, keterlibatan komunitas, menjadi warga kota/negara yang baik; 3. Hubungan dengan media: press release, press conference, media tour, interview, jurnalisme foto; 4. Hubungan dengan karyawan: moral kerja, citra karyawan, budaya perusahaan, filosofi perusahaan, media internal, dukungan karyawan atas produk-produk perusahaan, kegiatan-kegiatan karyawan. 5. Hubungan dengan pemegang saham 6. Hubungan dengan bank. 7. Hubungan dengan pemimpin-pemimpin opini. 8. Hubungan dengan akademisi. 9. Mengatasi krisis: perusahaan menurun, krisis yang meluas.

MARKETING PUBLIC RELATIONS Harris: MPR is the process of planning, executing and evaluating programs that encourage purchase and consumer satisfaction through credible communication and impressions that identify companies and their products with needs, wants, concerns and interests of consumers. “…PR is probably more effective in changing consumer attitudes about product today than advertising…”(Herbert M. Baum, President of the North American Division of Campbell Soup Company) ”PR is moving into an explosive growth stage because companies realize that mass advertising is no longer the answer” and that organizations are merging PR into marketing, ending a long-standing “love/hate relationship.” (Philip Kotler, Professor of Marketing at Northwestern University’s Kellog School of Management and author of Marketing Management) PR is different from marketing. But elements of PR—among them product publicity, special events, spokespersons, and similar activities—can enhance a marketing effort. While the practice of marketing creates and maintains a market for products and services, and the practice of PR creates and maintains a hospitable environment in which the organization may operate, marketing success can be nullified by the social and political forces PR is designed to confront—thus the interrelationship of the two disciplines. Tujuan MPR, adalah: Helping a company and product name become better known - membantu nama (baik) perusahaaan dan produknya menjadi lebih dikenal Helping introduce new or improved products - membantu memperkenalkan produk baru atau produk yang dikembangkan/diperbaiki Helping increase a product’s life cycle - membantu memperpanjang siklus hidup produk Seeking out new markets and broadening existing ones at reduced costs - mencari market baru dan melebarkan market-market yang sudah ada dengan dana yang lebih rendah. Establishing an overall favorable image for the product and company - mengembangkan keseluruhan citra yang mendukungan produk dan perusahaan There are many signs that marketing public relations has come of age: PR has become a big and profitable business. Marketing public relations is the largest and fastest growing segment of a fast growing industry. Companies have recognized the growing importance of MPR with bigger budgets and fatter paychecks. PR is getting increasing in the marketing and business media. The academic community is showing greater interest in PR.

Faktor pendorong makin kuatnya kebutuhan akan MPR akibat adanya: 1. The mass market splinters. Pecahnya pasar yang bersifat massal dan perubahan loyalitas merek akibat banyaknya pilihan, tuntutan kualitas dan variasi. 2. Technology and the information explosion. Meledaknya informasi akibat perkembangan pesat teknologi yang menampilkan pilihan media dan kesempatan untuk pendekatan ke target sasaran. 3. Increased competition. Meningkatnya persaingan. 4. The declined of network advertising. Adanya perkembangan internet jaringan televisi melemahkan jaringan periklanan. Berbagai media baru tidak membutuhkan periklanan. 5. Advertising under attack. Ketahanan iklan berkurang, termasuk adanya pembatasan iklan untuk produk tertentu seperti bir, rokok/tembakau, alkohol. 6. Back to PR basics. Meningkatnya kebutuhan pemasaran terpadu yang melibatkan PR. 7. Advertising agencies acquire PR. Kebutuhan akan PR di biro iklan untuk memberikan pelayanan kepada klien. 8. Expanding media opportunities. Peluang media yang besar menyebabkan keputusan iklan di media menjadi makin kompleks dan membuka peluang MPR masuk di dalamnya.

Manfaat MPR bagi perusahaan: 1. To position companies as leaders and experts - menjadikan perusahaan sebagai pemimpin dan ahli 2. To build consumer confidence and trust - membangun kepercayaan diri dan kepercayaan dari konsumen 3. To introduce new products - memperkenalkan produk baru 4. To revitalize, relaunch, and reposition mature products - merevitalisasi, meluncurkan kembali, dan reposisi produk lama 5. To communicate new benefits of old products - mengkomunikasikan manfaat baru dari produk lama 6. To promote new uses for old products - mempromosikan kegunaan baru produk lama 7. To involve people with products - melibatkan orang pada produk 8. To build or maintain interest in a product category - mengembangkan atau mempertahankan ketertarikan pada kategori produk 9. To cultivate new markets - membuka pasar baru 10. To reach secondary markets - menjangkau pasar sekunder 11. To reinforce weak markets - memperkuat pasar lemah 12. To extend the reach of advertising - memperluas jangkauan iklan 13. To counterpart consumer resistance to advertising - mengimbangi penolakan konsumen pada iklan 14. To break through commercial clutter - menerobos kekacauan komersial 15. To make news before advertising - membuat berita sebelum iklan. 16. To make advertising newsworthy - membuat periklanan bernilai berita 17. To complement advertising by reinforcing messages and legitimizing claims - melengkali periklanan dengan menguatkan pesan dan meligitimasi klaim 18. To supplement advertising by communicating other product benefits - melengkapi periklanan dengan mengkomunikasi keuntungan produk lainnya 19. To tell the product story in greater depth - menyampaikan produk secara lebih dalam 20. To gain exposure for products that cannot be advertised to consumers - melakukan pemaparan untuk produk yang tidak dapat diiklankan pada konsumen 21. To gain television exposure for products that cannot be advertised on television. - melakukan penyiaran lewat televisi untuk produk yang tidak dapat diiklankan lewat televisi 22. To increase viewership of sponsored television programs - meningkatkan penonton dengan menjadi sponsor program televisi 23. To influence opinion leaders - mempengaruhi pemimpim opini 24. To gain awareness through other than advertising media - meningkatkan kesadaran melalui media iklan 25. To test marketing concepts - menguji konsep marketing 26. To reinforce sales promotion campaigns - memperkuat kampanye promosi penjualan 27. To reach demographically defined markets - menjangkau pasar yang ditetapkan secara demografis 28. To reach psychographically defined markets - menjangkau pasar yang ditetapkan secara psikologis 29. To identify companies and products with ethic markets - mengidentifikasi etika pasar sehubungan dengan perusahaan dan produk-produknya 30. To tailor marketing programs to local audiences - menyesuaikan program marketing untuk pasar lokal 31. To raise brand awareness through title sponsorships - meningkatkan kesadaran akan merek melalui sponsorship 32. To distinguish companies and their products from the competition - membedakan perusahaan dan produk-produknya berbeda dalam persaingan 33. To create new media and new ways to reach consumers - menciptakan media dan cara-cara baru menjangkau konsumen 34. To win consumer support by identifying companies and brands with causes they care about - memenangkan dukungan dari konsumen dengan mengidentifikasi perusahaan dan merek-mereknya dengan "cause" (gerakan kemanusiaan) yang mana konsumen peduli. 35. To interpret the impact of emerging issues on the marketplace - menafsirkan akibat dari permasalahan penting yang terjadi di pasar 36. To open communication channels between marketers and groups who could negatively impact achievement of marketing goals - membuka jalur komunikasi antara pemasaran dan kelompok-kelompok yang dapat memberi pengaruh negatif 37. To communicate marketing decisions in the public interest - mengkomunikasikan keputusan-keputusan pemasaran sebagai kepentingan publik 38. To defend products at risk - menbela produk lemah/berisiko 39. To gain distribution - mendapatkan distribusi 40. To build store traffic - membangun lalu-lintas penjualan 41. To generate sales inquiries - meningkatkan permintaan/penjualan 42. To motivate the sales force - memotivasi tenaga penjualan 43. To win retailer support - memenangkan dukungan pengecer

KETERKAITAN CPR DAN MPR Harris: a company’s community relations affect the marketplace because people want to do business with companies they know and trust. Clearly, questions of product safety and efficacy are a key concern of consumer and government and have an enormous impact on the marketplace. Marketers were once concerned only with delivering the right product to the right people at the right time and in the right place through the right communication and promotion. Now they must spend a great deal of time and energy anticipating or personally interacting with consumer advocates, environmentalists, political activists, legislators, and governmental agencies, whose influencing on the marketing of their products is enormous. Philip Kotler, tokoh sentral pemasaran, pernah menulis di dalam Harvard Business Review bahwa PR merupakan bagian dari Mega Marketing. Kotler percaya bahwa PR bersama konsep Mega Marketing mampu membuka negara-negara yang tertutup. Kotler mendefinisikan Mega Marketing sebagai: ”Aplikasi koordinasi secara terencana atas unsur-unsur ekonomi, psikologi, politik, dan keterampilan PR untuk memperoleh simpati (kerjasama) dari pihak-pihak yang terkait agar dapat beroperasi atau masuk ke pasar tertentu”.

Tugas-Tugas Public Relation Inti tugas Public Relation adalah sinkornisasi antara informasi dari perusahan dengan reaksi dan tanggapan publik sehingga mencapai suasana akrab, saling mengerti, dan muncul suasana yang menyenangkan dalam interaksi perusaahaan dengan publik. Penyesuaian yang menciptakan hubungan yang harmonis dimana satu sama lain saling memberi dan menerima hal-hal yang bisa menguntungkan kedua belah pihak.(Suhandang : 2004 : 73) Menurut Astrid S. Sutanto mengutip pendapat Cutlip & Center dalam Kusumastuti (2004 : 26) tugas Public Relation perusahaan adalah : 1. Mendidik suatu publik melalui kegiatan non profit untuk menggunakan barang/jasa instansinya. 2. Mengadakan usaha untuk mengatasi salah paham antara instansi dengan publik. 3. Meningkatkan penjualan barang dan jasa. 4. Meningkatkan kegiatan perusahaan yang berkaitan dengan kegiatan masyarakat sehari-hari. 5. Mendidik dan meningkatkan tuntutan serta kebutuhan masyarakat akan barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. 6. Mencegah pergeseran penggunaan barang atau jasa yang sejenis dari pesaing perusahaan oleh konsumen.

Dengan menyadari bahwa pelanggan adalah raja, maka petugas Public Relation harus menyadari : 1. Apa keinginan dari pelanggan 2. Memberikan pelayanan yang baik, ramah, sopan agar mendapat penilaian yang positif dari pelanggan mengenai perusahaan tersebut. 3. Menangani keluhan pelanggan : ~ Mendengar dengan penuh perhatian ~ Tidak menyalahkan pihak lain dan mengambil tanggung jawab dan inisiatif untuk membantu pelanggan. ~ Mencatat apa yang diinginkan pelanggan. ~ Memastikan bahwa anda tahu keinginan pelanggan. ~ Memberikan bantuan pemecahan masalah 4. Bagaimana menangani keluhan yang kronis dari pelanggan. ~ Mengadakan pemufakatan dengan pelanggan ~ Memberikan batas waktu tertentu. ~ Mengadakan waktu istirahat. ~ Mencari jalan keluar. 5. Bagaimana menangani kritik dan saran dari pelanggan ~ Mengadakan pemufakatan. ~ Menanyakan kekurangan lainya (untuk perbaikan) ~ Kritik yang membangun agar diterima. ~ Mengadakan perbaikan bilamana diperlukan. 6. Bagaimana menghadapi pelanggan yang marah. ~ Dengan menenangkan diri sendiri. ~ Membiarkan pelanggan melampiaskan kemarahanya ~ Tunjukkan pengertian ~ Mengulangi apa yang disampaikan ~ Mengadakan pemufakatan atau menerima permintaanya. ~ Mengahadapi dengan kebijaksanaanya. ~ Mengulur waktu sampai yang bersangkutan tenang kembali.

Menyadari bahwa pelaksanaan kegiatan Public Relation tidak mudah karena menyangkut masyarakat luas dengan berbagai macam karakter, maka petugas Public Relation memiliki syarat-syarat sebagai berikut: a. Syarat kepribadian Aktif dan kreatif Berpengalaman Sopan, ramah, dan simpatik Penuh pengertian Memiliki wawasan yang luas Berkepribadian yang kuat Punya referensi yang baik b. Syarat fisik Kesehatan yang baik Mudah tersenyum Lancar berbicara Suara yang nyaring/merdu c. Syarat mental Simpati, seksama dan waspada Punya rasa tanggung jawab Optimis, jujur dan percaya diri d. Syarat karakter Setia dan rajin Teliti, tepat waktu e. Syarat soial Pandai bergaul Toleran, mau bekerja sama.

Oleh karena itu seorang pimpinan dalam hal ini perlu lebih memperhatikan suatu langkah dalam mendayagunakan tujuan dan kegiatan eksternal Public Relation itu. Eksternal Public Relation bertujuan untuk menciptakan komunikasi dua arah timbal balik yang saling menguntungkan antara pihak perusahaan dengan pihak luar perusahan.

That's All :)

sumber: http://belajarkomunikasilagi.blogspot.co.id/2012/08/corporate-public-relations-dan.html http://belajarkomunikasilagi.blogspot.co.id/2012/08/corporate-public-relations-dan.html

Selasa, 15 Januari 2013

taylor lautner

Taylor Daniel Lautner (lahir 11 Februari 1992 di Grand Rapids, Michigan) adalah seorang aktor Amerika dan aktor suara. 
Isi: 
 
    
* 1 Kehidupan
    
* 2 Jerman dubbing
    
* 3 Filmografi
    
* 4 Penghargaan
    
* 5 Referensi
    
* 6 Pranala luar
    
* 7 ReferensiKehidupan


Taylor Lautner lahir pada tahun 1992, putra dari Deborah dan Dan Lautner. Dia adalah Perancis, Belanda, Jerman, dan keturunan asli Amerika. [1] [2] Ia memiliki seorang adik perempuan bernama Makena.Lautner mulai pada usia enam tahun, dengan pelajaran karate. Tahun berikutnya, ia memenangkan beberapa turnamen dan diizinkan untuk mengambil kereta dengan aktor dan artis bela diri Michael Chaturantabut (Mike Chat). Pada usia delapan, ia mewakili negaranya di kompetisi karate internasional, WKA Kejuaraan Dunia di Louisville. Ia memenangkan tiga medali emas di gaya bebas dan disiplin bentuk senjata secara paralel ke Piala Dunia Piala Dunia Pemuda habis.Setelah Michael Chaturantabut dia untuk membujuk Lautner pergi ke casting untuk sebuah iklan Burger King di Los Angeles, tetapi tidak berhasil. Ketika Lautner adalah sepuluh tahun, keluarganya pindah ke Los Angeles. Dia lebih jauh mengambil bagian dalam kompetisi karate. Pada tahun 2003, ia pertama dalam peringkat dunia untuk NASKAs (Amerika Utara Sport Karate Association) yang disebut Black Belt (Black Belt) di keempat bentuk persaingan yang ada di NASKA (tradisional, kreatif, sangat dan koreografi). [3] Dengan usia dua belas tahun, ia memenangkan Kejuaraan Dunia Junior.Karir aktingnya dimulai pada tahun 2001 dengan Fury Film televisi Shadow. Ia dikenal antara lain dengan Cheaper by the, Dozen 2 di mana ia memainkan Elliot Murtaugh. Pada tahun 2006 ia dinominasikan untuk perannya dalam film The Adventures of Sharkboy dan Lavagirl 3-D untuk Young Artist Award.Pada tahun 2008 ia mengambil peran Jacob Black dalam film adaptasi dari Twilight terlaris Stephenie Meyer. Untuk sekuelnya New Moon (2009), memiliki Lautner antrainieren lebih dari sepuluh kilogram massa otot tambahan. [4]. Dalam sekuel lainnya Eclipse dan Melanggar Dawn Lautner diwujudkan peran Jacob BlackPada tahun 2008, dia adalah seorang mahasiswa sekolah tinggi di tahun ketiga di Sekolah Tinggi Valencia. Baru-baru ini, ia menghadiri kursus di universitas. [5] Dalam karyanya Lautner cadang mencintai bermain sepakbola dan baseball, adalah penggemar besar dari Longhorns Texas dan Michigan serigala. Dia adalah anggota dari Program Baseball Hart di daerah Los Angeles, di mana dia bermain sebagai pusat fielder dan baseman kedua. Dia juga hip-hop tari kelompok yang disebut LA Hip Kids and tarian grup jazz yang disebut Hot Shots.2.011 Lautner memainkan peran utama dalam film thriller aksi Breathless - Kebenaran Dangerous.German suara aktor


Para pembicara Jerman Lautner di Stephenie Meyer Max bidang film.
Filmografi :


    
* 2001: Fury Bayangan
    
* 2003: The Bernie Mac Show (TV series)
    
* 2005: Cheaper by the Dozen 2 - Dua ayah memutar melalui (Cheaper by the Dozen 2)
    
* 2005: The Adventures of Sharkboy dan Lavagirl 3-D (The Adventures of Sharkboy dan Lavagirl 3-D)
    
* 2006: Cinta, Inc (TV series)
    
* 2008: Twilight - Bis (s) Twilight (Twilight)
    
* 2008: Pemilik Musuh saya Terburuk (TV series)
    
* 2009: New Moon - Bis (s) Bulan (The Twilight Saga: New Moon)
    
* 2010: Hari Valentine (Valentine Day)
    
* 2010: Eclipse - Bis (s) Eclipse (The Twilight Saga: Eclipse)
    
* 2011: Breathless - Kebenaran Dangerous (Penculikan)
    
* 2011: Breaking Dawn - Bis (s) Breaking Dawn - Part 1 (The Twilight Saga: Breaking Dawn - Part 1)
    
* 2012: Breaking Dawn - Bis (s) Breaking Dawn - Part 2 (The Twilight Saga: Breaking Dawn - Part 2)Speaker:

    
* 2005: Danny Phantom (TV series)
    
* 2005: Duck Dodgers (TV series)
    
* 2005: Apa yang Baru, Scooby-Doo? (TV Series)
    
* 2006: Dia Bully, Charlie Brown (TV series)Musik Video:

    
* 2008 Cassi Thomson - Caught Up Dalam AndaPenghargaan
    
* 2012: Choice Awards Nickelodeon Kids ': Verklopper favorit: Taylor Lautner [7]
    
* 2010: Choice Awards Nickelodeon Kids ': Aktor Terbaik: Taylor Lautner, New Moon [8]
    
* 2010: Choice Nickelodeon Kids 'Awards: Niedlichstes Film Couple: Taylor Lautner dan Kristen 


Stewart, New Moon
    * 2009: Teen Choice Awards: Newcomer Paling Populer: Taylor Lautner, Twilight [10]
    
* 2009: Scream Awards: Kinerja Breakout Terbaik: Taylor Lautner, Twilight [11]Referensi
    
* Amy Carpenter: Taylor Lautner - Biografi. arsEdition, Munich 2010, ISBN 978-3-7607-6408-5
    
* Robert Pattinson, Kristen Stewart, Taylor Lautner - The Wawancara 2008 - 2011 [Kindle Edition] (Editor: Rakyat Wawancara). ASIN: B0068QD1M4, November 2011.Pranala luar


 Commons: Taylor Lautner - koleksi gambar, video dan file audio

    
* Taylor Lautner dalam versi bahasa Jerman dan Inggris dari Internet Movie Database
    
* Biografi pada film zeit.deReferensi
  1.
↑ Aktor Taylor Lautner Apakah Bersemangat Untuk Memberikan 'Naked' Line, guru mengemudi

  2.
  ↑ Taylor Lautner dan Edi Gathegi Diskusikan Peran mereka di "Twilight"

  3.
  ↑ Profil Lautner on sportmartialarts.com

  4.↑ New Moon Taylor Lautner Wawancara dengan (iesb.net, 7 November 2009)
  5.↑ Q & A: Twilight Taylor Lautner
 6.
↑ noows.de Twilight: New Moon: sinkronisasi telah dimulai
   
7 ↑ Kids 'Choice Awards 2012: The Winners
   
8 ↑ Kids 'Choice Awards 2010: The Winners
   
9 ↑ Kids 'Choice Awards 2010: The Winners
  
10 ↑ Teen Choice Awards 2009: The Winners
  
11 Scream Awards ↑ 2009: The Winners



Sumber: http://de.wikipedia.org/wiki/Taylor_Lautner